ANATOMI
TUMBUHAN
TIPE-TIPE
STOMATA
OLEH:
NAMA : ERNA LESTARI SAPUTRI
NPM : 116511568
KELAS : 4C FKIP BIOLOGI
DOSEN PENGASUH : RABBANA
SARAGIH
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN BIOLOGI
JURUSAN
PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
PEKANBARU
2013
1. Pengertian
Stomata
Stomata
adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel penutup yang
berisi kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang berlainan dengan
epidermis.
Berikut ini adalah gambar dari
struktur stomata pada tumbuhan :
2.Fungsi
stomata
a.
Sebagai jalan masuknya CO2 dari
udara pada proses fotosintesis
b.
Sebagai jalan penguapan
(transpirasi)
c.
Sebagai jalan pernafasan (respirasi)
Sel yang mengelilingi stomata atau
biasa disebut dengan sel tetangga berperan dalam perubahan osmotik yang
menyebabkan gerakan sel penutup. Sel penutup
letaknya dapat sama tinggi, lebih tinggi atau lebih rendah dari sel epidermis
lainnya. Bila sama tinggi dengan permukaan epidermis lainnya disebut faneropor,
sedangkan jika menonjol atau tenggelam di bawah permukaan disebut kriptopor.
Setiap sel penutup mengandung inti yang jelas dan kloroplas yang secara berkala
menghasilkan pati. Dinding sel penutup dan sel penjaga sebagian berlapis
lignin. Berikut ini adalah gambar letak dari sel penutup dan sel tetangga yang
terdapat pada stomata tumbuhan :
Berdasarkan hubungan ontogenetik
antara sel penjaga dan sel tetangga, stomata dapat dibagi menjadi tiga tipe,
yaitu:
a.
Stomata
mesogen, yaitu sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama.
b.
Stomata
perigen, yaitu sel tetangga berkembang dari sel protoderm
yang berdekatan dengan sel induk stomata.
c.
Stomata
mesoperigen, yaitu sel-sel yang mengelilingi stomata asalnya
berbeda, yang satu atau beberapa sel tetangga dan sel penjaga asalnya sama,
sedangkan yang lainnya tidak demikian.
Pada tumbuhan dikotil, berdasarkan
susunan sel epidermis yang ada di samping sel penutup dibedakan menjadi empat
tipe stomata, yaitu:
a.
Anomositik (tipe
Ranunculaceae), sel penutup dikelilingi oleh sejumlah sel yang tidak
beda ukuran dan bentuknya dari sel epidermis lainnya. Umumnya pada Ranuculaceae, Cucurbitaceae, Mavaceae. Berikut ini adalah gambar dari tipe stomata anomositik :
b.
Anisositik (tipe
Cruciferae), sel
penutup diiringi 3 buah sel tetangga yang tidak sama besar. Misalnya pada
Cruciferae, Nicotiana, Solanum. Berikut ini adalah gambar
stomata tipe anisositik :
c.
Parasitik (tipe Rubiaceae), setiap sel
penutup diiringi sebuah sel tetangga/lebih dengan sumbu panjang sel tetangga
itu sejajar sumbu sel penutup serta celah. Pada Rubiaceae, Magnoliaceae,
Convolvulaceae, Mimosaceae. Berikut ini adalah gambar
tipe stomata parasitik :
d.
Diasitik (tipe
Caryophyllaceae), setiap
stoma dikelilingi oleh 2 sel tetangga yang tegak lurus terhadap sumbu panjang
sel penutup dan celah. Cotohnya pada
Caryophylaceae, Acanthaceae. Berikut ini adalah gambar
dari tipe stomata diasitik :
e. Tipe aktinositik, suatu variasi dari stomata tipe anomositik yaitu stomata dengan sel
-sel tetangga yang pipih dan mengelilingi stomata dalam susunan berbentuk
lingkaran.
f. Tipe bidiasitik, suatu variasi dari stomata tipe dioptik yaitu stomata yang sel
tetangga dikelilingi oleh dua sel epidermis.